Seputar Bola – Pertandingan antara Persis Solo dan Persija Jakarta pada Minggu (26/1/2025) berakhir dengan skor imbang 3-3 di Stadion Manahan. Laga ini merupakan bagian dari pekan ke-20 Liga 1 2024-2025, di mana Persis Solo sempat unggul terlebih dahulu.
Babak Pertama: Persis Solo Unggul Cepat
Persis Solo membuka pertandingan dengan gol cepat dari Sandro pada menit ke-6. Namun, Persija Jakarta tidak membiarkan tuan rumah terlalu lama merasakan keunggulan. Ryo Matsumura, yang sebelumnya membela Persis Solo pada musim 2022-2023, mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-24, melalui skema serangan balik yang ciamik.
Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama usai. Namun, di babak kedua, Persija harus bermain dengan 10 orang setelah Rio Fahmi menerima kartu kuning hanya empat menit setelah interval.
Babak Kedua: Persis Kembali Unggul, Matsumura Cetak Brace
Persis Solo kembali unggul pada menit ke-52 berkat tandukan Lautaro Belleggia yang tidak dapat dijangkau oleh kiper Andritany Ardhyansa. Skor menjadi 2-1 untuk keunggulan Persis.
Namun, Persija kembali menunjukkan ketajaman serangannya. Gustavo Almedia dengan cerdik menggocek kiper Muhamad Riyandi dan mencetak gol penyama kedudukan 2-2.
Tidak lama setelah itu, Matsumura mencetak gol keduanya atau brace pada menit ke-66. Dengan kecerdikan dan ketenangan, Matsumura menyambut umpan terukur dari Ramon Bueno dengan chip indah yang melewati kepala kiper Persis, Riyandi, untuk membawa Persija berbalik unggul 3-2.
Persis Menyamakan Skor Lagi
Persis Solo akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 setelah Belleggia kembali mencetak gol keduanya, kali ini lewat sundulan tinggi yang membuat Andritany tidak berdaya.
Meski Persis Solo sempat bermain dengan 10 pemain setelah Dizky Dwi menerima kartu kuning kedua pada menit 84, skor imbang 3-3 bertahan hingga akhir pertandingan.
Klasemen Sementara
Dengan hasil ini, Persija Jakarta naik ke posisi runner-up klasemen Liga 1, hanya tertinggal lima poin dari Persib Bandung di puncak. Sementara itu, Persis Solo masih terjebak di zona degradasi, berada di peringkat ke-17 klasemen atau dua terbawah.
Leave a Reply